Halo Eaters.
Kali ini saya mau mereview salah satu resto fast food spesialis fried chicken yang sudah sangat terkenal. Kentucky Fried Chicken, atau yang sekarang ini namanya dibuat lebih simple menjadi KFC.
Senin, 28 April 2014
Tiger Express
Sudah cukup sering saya melewati resto ini. Yang menarik perhatian adalah plang nama restonya yang bergambar maskot macan. Mengingatkan saya pada salah satu produk susu dan biskuit untuk anak-anak. Berbekal penasaran itu saya kemarin ini mampir ke Tiger Express.
Senin, 21 April 2014
Raffel's Plaza Indonesia
Halo Eaters.
Pernahkah menjalani rutinitas meeting after meeting? Kadang waktu yang mepet antara meeting yang satu dan yang berikutnya, apalagi di waktu makan siang, benar-benar menjengkelkan. Waktu yang cuma sedikit jadinya agak sulit buat menikmati waktu makan ya.
Well, terjebak dalam meeting after meeting dengan selisih waktu mungkin antara 30 - 40 menit, maka artinya harus grab a quick lunch.
Fast food is the only option. Fried chicken? Boring. How about a sandwich?
Pernahkah menjalani rutinitas meeting after meeting? Kadang waktu yang mepet antara meeting yang satu dan yang berikutnya, apalagi di waktu makan siang, benar-benar menjengkelkan. Waktu yang cuma sedikit jadinya agak sulit buat menikmati waktu makan ya.
Well, terjebak dalam meeting after meeting dengan selisih waktu mungkin antara 30 - 40 menit, maka artinya harus grab a quick lunch.
Fast food is the only option. Fried chicken? Boring. How about a sandwich?
Minggu, 20 April 2014
Bakmi Naga Mall Artha Gading
Halo Eaters.
Ini adalah kunjungan kedua saya ke Bakmi Naga cabang Mall Artha Gading ini. Kemarin ini kebetulan sehabis dari mencari barang keperluan rumah di salah satu toko hardware besar. Karena lapar lalu memutuskan mampir ke resto ini. Yuk ke reviewnya.
Ini adalah kunjungan kedua saya ke Bakmi Naga cabang Mall Artha Gading ini. Kemarin ini kebetulan sehabis dari mencari barang keperluan rumah di salah satu toko hardware besar. Karena lapar lalu memutuskan mampir ke resto ini. Yuk ke reviewnya.
YOLO Public House
Malam itu sehabis mengantar seorang kerabat ke rumahnya di sekitar bilangan Kemang, perut saya lapar. Maklum, siangnya memang hanya sempat mengunyah sedikit makanan karena banyak aktivitas yang saya jalani.
Menyusuri jalan Kemang Raya, saya melihat sebuah restoran unik. Kebetulan saya melihatnya ketika sedang berhenti untuk mengisi bensin. Nama restonya adalah YOLO Public House.
Menyusuri jalan Kemang Raya, saya melihat sebuah restoran unik. Kebetulan saya melihatnya ketika sedang berhenti untuk mengisi bensin. Nama restonya adalah YOLO Public House.
Senin, 14 April 2014
Bakerzin Mall Kelapa Gading
Bakerzin ini termasuk salah satu restoran favorit saya, eaters. Kalau mau mencari dessert atau cake yang enak, saya hampir selalu ke resto ini. Saya memang termasuk penggila sweet tooth, dan penyuka dessert. Kunjungan saya ke Bakerzin biasanya ke outlet yang ada di Central Park. Namun kemarin ini saya mampir ke salah satu outletnya yang ada di Mall Kelapa Gading 3.
Lotteria Kota Kasablanka
Bicara soal makanan Korea, selain bibimbap, yang mendunia adalah bulgogi. Daging olahan khas negeri ginseng ini ada di no. 23 dari 50 makanan terlezat dunia.
Bulgogi umumnya dikenal dengan rasanya yang manis dan gurih. Lalu bagaimana bila bulgogi disatukan dengan burger? Well, let's try.
Bulgogi umumnya dikenal dengan rasanya yang manis dan gurih. Lalu bagaimana bila bulgogi disatukan dengan burger? Well, let's try.
Minggu, 06 April 2014
Kimochi Sushi
Halo foodies. Apakah kalian penggemar sushi?
Well, makanan Jepang yang satu ini memang banyak penggemarnya. Tapi harganya yang lumayan pricey di beberapa resto sushi memang jadi kendala untuk sering-sering menikmati kuliner lezat ini. Setuju?
Beberapa stand sushi pun kini mulai bermunculan menawarkan sushi yang bisa kita nikmati dengan harga yang terjangkau. Salah satunya adalah stand sushi yang saya kunjungi kemarin ini. Namanya adalah Kimochi Sushi.
Berlokasi di Plaza Semanggi, lantai 3A persis depan foodcourt. Konsepnya memang sushi stand, jadi tidak ada bangku dan meja. Saya pun menikmati sushinya harus duduk di area foodcourt. Outlet Kimochi Sushi ini memang baru hanya ada di Plaza Semanggi ini, foodies.
Interior stand ini didominasi putih. Pelayannya pun hanya ada 2 orang. Sushi yang ditawarkan disini kebanyakan adalah yang berjenis hand roll, dan kebanyakan sudah diroll sebelumnya dan didisplay di etalase stand. Jadi customer tinggal pesan dan nanti akan dipotong menjadi beberapa bagian oleh pelayannya.
Untuk harga sushi di Kimochi Sushi, well it's surprisingly cheap. Benar-benar terjangkau. Yang paling mahal disini hanya Rp. 30.000 saja! Wow, what a deal right? Dengan harga terjangkau seperti ini tentu bisa pesan banyak. But what about the taste? Let's check the review.
Crunchy Sushi Roll Rp. 10.000 adalah yang pertama saya coba. 1 sushi roll ini dipotong jadi 4 bagian. Jangan kaget dengan harganya, memang terbilang murah, dan ukuran sushinya sendiri besar lho. Isinya adalah tepung goreng crispy, seperti kremes dan telur digulung dengan nasi dan dibalut nori (rumput laut yang dikeringkan) di luar. Rasanya lumayan lho. Nasi yang digunakan di sushi ini cukanya tidak terlalu strong, dan nasinya sendiri lembut. Really worth the price!
Berikutnya yang saya coba adalah Soft Shell Sushi Roll Rp. 26.000. Yang ini isinya adalah kepiting soka goreng, daun selada segar, dan tobiko (telur ikan). Yup, yang ini pun porsinya besar lho. Rasanya juga enak pula. Kepiting sokanya garing saat digigit, dan gurih. I love this menu.
Unagi Kabyakawa Sushi Roll Rp. 28.000 ini pun juga enak. Isinya adalah unagi (belut), mentimun, tobiko, dan telur. Unaginya sendiri dibumbui dengan baik dan gurih di lidah. Tapi sayangnya semakin ke potongan terakhir, unaginya semakin sedikit.
Makan sushi tentu tidak lengkap kalau tidak ada menu salmonnya. Setuju?
Salmon Sushi Roll Rp. 30.000 ini adalah menu paling mahal di Kimochi Sushi ini. Tapi bila dibandingkan dengan harga sushi serupa di resto sushi tentu bisa dibilang ini harga yang amat bersahabat dengan kantong. Isi dari sushi ini adalah salmon tentunya, dengan tobiko dan mentimun. Rasanya boleh dibilang enak, terutama karena salmonnya segar. Cuma sayangnya daging salmonnya tidak terlalu banyak. Well mengingat harga yang terjangkau, what you pay is what you get. But worth it kok. You should try, foodies!
Ternyata selain hand-roll sushi, di Kimochi sushi pun ada jenis Inari sushi lho, foodies. Bagi yang kurang familiar, Inari adalah jenis sushi yang basicnya adalah nasi sushi dibungkus dengan aburage. Apa itu aburage? Aburage adalah lembaran tahu tipis yang digoreng sampai keemasan. Rasanya biasanya cenderung manis karena ditambahkan gula, walaupun juga ada campuran kecap asin.
Nah, Plain Inari Rp. 16.000 ini isinya adalah nasi sushi dengan tobiko dan saus mayonaise. Rasanya benar-benar enak, dan ukurannya besar. Isian tobiko dan mayonaisenya sayangnya hanya di permukaan dan tidak sampai bagian dalam sushinya. But overall enak, karena nasi sushinya pun ada rasa manis gurihnya.
Pesanan terakhir adalah Chukawakame Inari Rp. 20.000. Yang ini adalah Inari dengan isiannya wakame. Wakame sendiri adalah rumput laut yang rasanya manis. Jadi menu ini memang lebih strong di rasa manis, tapi ada sedikit gurih juga. Wajib coba, foodies.
Semua menu sushi yang saya pesan di Kimochi Sushi ini dilengkapi dengan wasabi, soya sauce, dan chili flakes terpisah. Wasabi dan chili flakesnya lumayan strong pedasnya, foodies.
Untuk minuman bisa pesan antara 2 pilihan, Aqua (330 ml) seharga Rp. 4.000, atau Ocha seharga Rp. 4.000. Lebih pas sih kalau habis menikmati sushi ya minum ocha. Tapi ingat ya foodies, ochanya tidak free flow, hehe.
Kesimpulannya, harga terjangkau dan enak. Sungguh melebihi ekspektasi saya lho. Pertama saya lihat pricelist di menu saya agak pesimis dengan rasanya, tapi saya dibuktikan salah. Rasanya lumayan, bahkan cenderung mengarah ke enak. Dengan harga yang sangat terjangkau seperti ini, tentu tidak perlu ditanyakan apakah saya akan datang kembali ke Kimochi Sushi atau tidak. It's a definitely yes!
Jadi apakah foodies penggemar sushi? Wajib coba datangi stand sushi yang satu ini. Dompet aman, perut dijamin kenyang, lidah pasti puas.
Well, makanan Jepang yang satu ini memang banyak penggemarnya. Tapi harganya yang lumayan pricey di beberapa resto sushi memang jadi kendala untuk sering-sering menikmati kuliner lezat ini. Setuju?
Beberapa stand sushi pun kini mulai bermunculan menawarkan sushi yang bisa kita nikmati dengan harga yang terjangkau. Salah satunya adalah stand sushi yang saya kunjungi kemarin ini. Namanya adalah Kimochi Sushi.
Salmon Sushi Roll Rp. 30.000 ini adalah menu paling mahal di Kimochi Sushi ini. Tapi bila dibandingkan dengan harga sushi serupa di resto sushi tentu bisa dibilang ini harga yang amat bersahabat dengan kantong. Isi dari sushi ini adalah salmon tentunya, dengan tobiko dan mentimun. Rasanya boleh dibilang enak, terutama karena salmonnya segar. Cuma sayangnya daging salmonnya tidak terlalu banyak. Well mengingat harga yang terjangkau, what you pay is what you get. But worth it kok. You should try, foodies!
Nah, Plain Inari Rp. 16.000 ini isinya adalah nasi sushi dengan tobiko dan saus mayonaise. Rasanya benar-benar enak, dan ukurannya besar. Isian tobiko dan mayonaisenya sayangnya hanya di permukaan dan tidak sampai bagian dalam sushinya. But overall enak, karena nasi sushinya pun ada rasa manis gurihnya.
Semua menu sushi yang saya pesan di Kimochi Sushi ini dilengkapi dengan wasabi, soya sauce, dan chili flakes terpisah. Wasabi dan chili flakesnya lumayan strong pedasnya, foodies.
Untuk minuman bisa pesan antara 2 pilihan, Aqua (330 ml) seharga Rp. 4.000, atau Ocha seharga Rp. 4.000. Lebih pas sih kalau habis menikmati sushi ya minum ocha. Tapi ingat ya foodies, ochanya tidak free flow, hehe.
Kesimpulannya, harga terjangkau dan enak. Sungguh melebihi ekspektasi saya lho. Pertama saya lihat pricelist di menu saya agak pesimis dengan rasanya, tapi saya dibuktikan salah. Rasanya lumayan, bahkan cenderung mengarah ke enak. Dengan harga yang sangat terjangkau seperti ini, tentu tidak perlu ditanyakan apakah saya akan datang kembali ke Kimochi Sushi atau tidak. It's a definitely yes!
Jadi apakah foodies penggemar sushi? Wajib coba datangi stand sushi yang satu ini. Dompet aman, perut dijamin kenyang, lidah pasti puas.
Langganan:
Postingan (Atom)